SEMPURNA
Kemarin, kembali kami mendapati hari yang hampir sama di hari yang lain sebelumnya. Hari di mana penolakan kembali diterima ketika anak kami didaftarkan di satu sekolah inklusi. Ya, sebuah penolakan yang sebenarnya sudah akrab kami mendapatinya tetapi tetap saja sulit ketika bertemu kembali. Berlinang air mata sang bunda dan sedikit mencoba berharap agar pihak sekolah mau memberi kesempatan untuk 1 saja bangku untuk anak kami. Tetapi kembali, sang bunda harus pulang bersama kecewa, sedih, dan ada putus asa yang selalu ikut serta di dalamnya.
Sesampai di rumah, terus ia pandangi anak kami yang lucu itu, sambil terus bergumam, apa yang salah dengannya sehingga penolakan untuk kesekian kalinya terus menghinggapinya, padahal dia mimiliki hak yang sama untuk sekolah?. Mau kemana lagi kami harus mencarikannya sarana menuntut ilmu sama seperti teman sebayanya?. Mengapa? Apakah karena anak kami tidak sempurna???
Sempurna. Kata itu akhirya keluar dan menjadi pertanyaan setelah kejadian tersebut? Apa benar Tuhan menciptakan sesuatu ada yang tidak “SEMPURNA” ?.
Seorang teman telah bercerita kepada saya. Ia pernah mengadakan bakti sosial ke satu panti penampungan anak-anak yang memiliki “perbedaan” fisik maupun mental. Ia mendapati betapa sabarnya mereka, para pekerja sosial yang penuh kasih sayang, yang tanpa digaji; Mereka membelai, menghibur, memberi makan dan melakukan “apa saja” agar anak-anak itu terus “berjiwa besar” dan terus melewati hari demi hari dengan semangat hidup yang selalu baru.
Teman saya merasa miris melihat pemandangan di panti itu. Betapa tidak? yang ia hadapi adalah anak-anak yang tidak biasa ia lihat, hidup tanpa orang tua mereka. Ada seorang balita, keturunan tionghoa, yang ditinggalkan di panti itu oleh orang tuanya, hanya karena bibirnya “sumbing”. Ada seorang anak yang mengalami kelainan di otaknya, sedang dihibur oleh pekerja sosial di panti itu; Si Pekerja sosial dengan semangat terus menghiburnya dengan mencoba menyanyikan sebuah lagu dengan riang gembira. Tahukah reaksi anak-anak tersebut?. Meski dengan ekspresi yang berbeda si anak coba mengeluarkan suara, yang meski tidak jelas bahkan satu kata pun, meski ekspresi yang berbeda dengan anak di luar sana, mereka tetap berusaha mengikuti nyanyian yang dibawakan pekerja sosial tadi.
Sungguh, temanku merasa kecut hatinya, merasa menjadi orang yang aneh di sana, merasa salah tingkah, dan mulai bertanya pada diri, siapa sesungguhnya yang “SEMPURNA” di sini?. Temanku terus berujar, dirinya yang datang ke sana seolah-olah malah tak tahu harus melakukan apa, apa yang mau dibantu, dari sisi yang mana?. Melihat keceriaan anak-anak tersebut, melihat canda dan tawa kecil mereka yang sangat “tidak berbeda” dengan anak lain di luar sana. Bahkan ketika ia melakukan foto bersama dengan anak-anak tersebut, bathinnya berkata, jangan-jangan yang ditunjuk TUHAN sebagai yang merasa tidak sempurna itu adalah dirinya.
Semoga membantu!
(Abinya Fata)
Sekolah mana?perlu didemo tuh!padahal sekolah inklusi ya?Coba sekolah yang lain aja. Sekarang lagi tinggal di Srengseng kan?O ya SD atau TK?
SDN Slipi 17 Pg.
Jl. K.S. Tubun III Dalam, Palmerah Jakarta Barat, Telp:53503611
SDN Slipi 18 Pg.
Jl. K.S. Tubun III Dalam Rt. 2/2, Palmerah Jakarta Barat, Telp:53503611
SDN Sukabumi Selalan 07 Pg.
Jl. Pos Pengumben Rt. 002/08, Kebon Jeruk Jakarta Barat, Telp:5364340
SDN Meruya Selatan 06 Pg. (Model)
Jl. Lap. Jabeg Rt. 001/01, Kembangan Jakarta Barat, Telp:081315730869
TK Negeri Pembina Tingkat Nasional
Jl. Muchtar Raya, Petukangan Utara, Pesanggrahan Jakarta Selatan, Telp: 5854586
Coba cek http://www.anakspesial.com
Tapi biasanya kalo TK jarang ada yang nolak. Or sekolah deket Nayla aja di Pondok Pinang.
Terima kasih Ummu Nayla atas info nya. Insya Allah di follow up untuk yang terbaik. Pondok Pinang??? 🙂 nanti dipertimbangkan juga.
Tdk ada yg tdk sempurna dari ciptaan-Nya.Hal yg sama jg pernah sy alami.Dr penolakan kasar sampai halus semua sy dapati.Tp sy yakin 4JJI pasti sdh siapkan sekolah umum utk anak kami.Setelah sdh berusaha kesana-kemari akhirnya Didan diterima disekolah umum(yg biasa2 sampai yg fevorite).Akhirnya Didan sy sekulahkan ditempat yg biasa2 aja yg disesuaikan dg kantong ayah&ibu.Alhamdulillah sekolahnya slalu menerima masukan&guru2nya pun mau belajar.Kalo Fatta minat pindah kedaerah selatan ni ada beberapa sekolah yg bs dukunjungi:
1.TK Puri Ananda.Cilandak-fatmawati 021-75911207.
2.TK Al fitri,jagakarsa (sklh Didan)
3.TK.Kepompompong,Bangka Raya 021-7170268
4.SD.Gemala Ananda.LB Bulus 1.
5.SD Percontohan Srengseng Sawah,jagakarsa.
6.SD.Cakra Buana.Sawangan-DPK.
7.SD SMP SMA PB Soedirman,Cijantung.Jak-tim.DLL
Segitu dulu ya,semoga bemanfaat.
Hal yg sama jg pernah saya alami pak.Dr sekolah yg menolak scr halus sampai kasar sekalipun sy alami.Kalo Fata berminat pindah ke daerah selatan ada beberapa sekolah yg bs dikunjungi:
1.TK Puri Ananda,Cilandak-Fatmawati.75911207.
2.TK.Kepompong,Bangka Raya 021-7170268
3.TKIT Al-Fitri,Jagakarsa.
4.SD.Gemala Ananda.JL.LB.Bulus 1.
5.SD-SMP-SMA PB.Soedirman,Cijantung.JakTim.
6.SD Percontohan Srenseng Sawah,Jagakarsa.
7.SD-SMP-SMK Cakra Buana,Sawangan Dpk.
Smg bermanfaat.
Wah, jadi banyak yang mengajak pindah nih, jadi bingung. Terima kasih banyak ya bu atensi nya. Semua jadi info yang berguna bagi kami dan yang lain.
maaf, malah mau nanya ke mbak dwi yanti, tk al fitri ditu di jagakarsa sebelah mana ya? jalan apa?
makasih..
maaf nanyanya di sini, krn saya ga dpt contactnya mbak dwi yanti..